Selasa, 28 Agustus 2012

KPK Dalami Data PPATK untuk Jerat Tersangka Baru Kasus di Banggar

Selasa, 28/08/2012 13:43 WIB

Fajar Pratama - detikNews

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Jakarta KPK tengah mendalami data dari PPATK terkait perkara dugaan korupsi di Banggar. Data tersebut masih dikaji, kemungkinan tersangka baru dari Banggar sangat terbuka.

"Kemungkinan tersangka baru, amat bergantung pada hasil pendalaman data temuan PPATK oleh Satgas. Kalau sudah ekspos (gelar perkara) baru bisa diketahui," ujar Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, di kantornya, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (28/8/2012).

Busyro menutup rapat informasi mengenai anggota Banggar yang memiliki rekening mencurigakan seperti tertulis dalam data PPATK itu. Mantan Ketua KY ini menegaskan tim masih melakukan pendalaman.

"Kalau belum diekspos ya belum bisa. Nanti malah kami tidak profesional," papar Busyro.

Berdasarkan penelusuran, data PPATK itu oleh KPK akan dikombinasikan dengan bukti dan keterangan lain. Kabarnya, dalam penyelidikan baru ini, KPK akan mengusut langsung pada pimpinan Banggar atau orang yang pernah menjadi pimpinan Banggar.

Jubir KPK Johan Budi membenarkan pihaknya telah menerima 18 Laporan Hasil Analisis (LHA) dari PPATK. Namun dia mengaku tidak tahu mengenai apa isi data tersebut.

Terkait data itu, ada informasi yang menyebutkan, PPATK mengendus sejumlah transaksi mencurigakan pada salah satu pimpinan Banggar. Bahkan pimpinan Banggar itu juga terendus telah menyamarkan uang panas yang diterimanya untuk pembelian sejumlah kendaraan roda empat. Nah kendaraan roda empat itu tadi dibeli dengan nama pemilik saudara kandung dan juga iparnya.

KPK sebelumnya telah mengusut kasus yang berkaitan dengan Banggar DPR di antaranya kasus pembahasan anggaran PPID yang menjerat anggota Banggar Wa Ode Nurhayati. Selain itu KPK juga menjerat Angelina Sondakh, anggota Banggar yang lain, dan dijerat dalam kasus wisma atlet dan pembangunan proyek di universitas.

Jika memiliki cukup bukti, KPK akan menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi di Banggar ini. Apakah betul tersangka baru dari unsur pimpinan Banggar? Kita tunggu saja.

(fjr/mok)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent


Sponsored Link

Komentar (0 Komentar)

 

Free Phone Sex