Kamis, 19 Juli 2012

Kurang Orang, Bawaslu Minta Media Ikut Awasi Pemilu

Kamis, 19/07/2012 14:39 WIB

Septiana Ledysia - detikNews

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Jakarta Badan Pengawasan Pemilu mengadakan ramah tamah dengan media massa untuk memperkenalkan jajaran ketua bawaslu. Dalam acara itu, Bawaslu meminta media massa aktif dalam proses pengawasan pemilu.

"Paling tidak silaturahmi ini untuk gambaran bagaimana peran media massa untuk konteks pemilihan. Dari pemilihan gubernur, presiden, bupati dan walikota. Dan mengajak media untuk ikut membantu mengawasi," kata ketua Divisi Sosialisasi Humas Badan Pengawas Pemilihan Umum Nasrullah dalam acara ramah tamah Bawaslu dengan wartawan, di Media Centre Bawaslu. Jl. MH. Thamrin, Kamis (19/7/2012).

Selain itu Bawaslu kan juga telah membuat Posko "Awaslupadu" dan ini akan jadi cikal bakal di bagian pengawasan. Sudah ada beberapa organisasi pemudaan yang bergabung dan komunitas kerja pemilu seperti JPPR dan perludem.

"Ini dilakukan karena banyaknya pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di setiap pemilihan umum atau pun pemilihan kepala daerah," ujar mantan pengawas pemilu umum Provinsi DIY ini kepada wartawan.

Nasrullah pun mengakui, kalau pendekatan yang dilakukan Bawaslu dengan media ini dikarenakan Bawaslu kekurangan tenaga dalam pengawasan.

"Ada berapa sih anggota bawaslu, Kita mengcover ini hanya berlima," ujarnya.

(gah/gah)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent

Foto Video Terkait

  • MK Gelar Sidang Uji Materi UU Pemilu.
  • Rakyat Harus Jadi Penentu di Pemilu.
  • KIPP Laporkan Pelanggaran Pilkada DKI ke Panwaslu.
  • Hari Tenang, Atribut Kampanye Dibersihkan.
  • Soal DPT Fiktif, KPUD Dinyatakan Langgar Kode Etik.

Komentar (0 Komentar)

 

Free Phone Sex