Kamis, 12 Juli 2012

Jelang PON, Ratusan Taksi Siap Masuk Pekanbaru

Kamis, 12/07/2012 17:20 WIB

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Pekanbaru Pemkot Pekanbaru berencana mendatangkan armada taksi baru saat pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) September mendatang. Rencana ini ditentang pengusaha taksi, tapi mendapat sambutan positif dari kalangan masyarakat.

Walikota Pekanbaru, Firdaus MT menyebutkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Blue Bird. Diperkirakan, ada 300 armada akan menjadi saingan baru dari armada taksi yang sudah ada.

"Sudah ada pembicaraan antara Pemkot Pekanbaru dengan pihak Blue Bird. Harapan kita sebelum pelaksanaan PON, mereka sudah masuk minimal 50 armada. Ini akan sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan taksi yang selama ini kita rasakan masih kurang," kata Firdaus, Kamis (12/7/2012).

Disebut-sebut kebijakan ini ditentang pengusaha taksi Pekanbaru. Sejumlah informasi yang dihimpun detikcom, para pengusaha taksi di Pekanbaru dalam waktu dekat akan menggelar aksi demo mendesak Pemkot membatalkan niat tersebut.

Berbeda dengan pengusaha taksi, masyarakat menanggapi positif rencana penambahan taksi tersebut. "Jangan kebakaran jenggot kayak gitu. Kalau memang tidak profesional, ya salah sendiri kalau nantinya ditinggalkan masyarakat," kata Himawan, salah satu warga Pekanbaru saat ditanya soal adanya penambahan taksi baru tersebut.

"Kita mendukung langkah Pemkot untuk mendatangkan taksi baru di Pekanbaru ini. Karena selama ini harga taksi di Pekanbaru boleh dibilang termahal di Indonesia," kata Fajar Himawan, warga lainnya.

Selama ini, armada taksi di Pekanbaru tidak ada yang menggunakan argo. Sehingga setiap naik taksi, antara calon penumpang dengan pihak armada selalu terjadi nego harga.

"Dan harganya yang ditawarkan selalu di luar batas kewajaran. Kalau pun sekarang pakai argo, tetap saja harga masih mahal. Kita curiga argo yang ada saat ini tidak standar," kata Ny Hartani, seorang perawat di rumah sakit swasta.

Malah selama ini, taksi yang ada di Pekanbaru mematok harga minimal Rp 50 ribu untuk sekali jalan. Misalkan saja, dari Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menuju ke kawasan DPRD Riau yang jaraknya tak sampai 5 km, tarifnya Rp 50 ribu.

"Kemarin saya pakai taksi yang ber-argo dari bandara ke rumah saya yang hanya 6 km jaraknya, tarifnya kok Rp 75 ribu. Kami mendukung rencana pemerintah kota untuk mendatangkan taksi yang lebih profesional," timpal Husein, warga lainnya.

(cha/try)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent

Foto Video Terkait

  • Visit South Sulawesi Diluncurkan.
  • Taksi Terbakar di Tol Cawang.
  • Tidak Diurus, Angkutan Umum Susut Drastis.
  • Hujan Angin Robohkan Papan Reklame.
  • Pohon Tumbang Timpa Mobil.

Komentar (0 Komentar)

 

Free Phone Sex